KILASHARIAN.COM KERINCI - Bertempat di Masjid Baiturrahman Desa Koto Tinggi Kec. Sungai Bungkal Kota Sungai Penuh telah dilaksanakan kegiatan Do'a bersama, zikir dan Istiqosah serta penggalangan dana sosial TNI, Polri dengan Aparat Pemerintah dan Komponen Masyarakat Untuk Korban Gempa di Palu, Sigi dan Donggala. Rabu, 10 Oktober 2018.
Kegiatan yang dilaksanakan dihadiri oleh Kajari Sungai Penuh , Sekda Kab. Kerinci, Asisten Pemerintahan Kota Sungai Penuh , Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kerinci Drs. Suardin, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sungai Penuh Pahrizal, S.Ag, Kasdim 0417/Kerinci Wakapolres Kerinci, Ketua PPM Sungai Penuh dan Masyarakat.
Dalam kegiatan ini Dandim 0417/Kerinci Letkol Inf Gambuh Sri Karyanto membacakan sambutan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, S. I.P. M. Hum yang isinya mengajak kita semua untuk berserah diri meminta pertolongan dan ridho serta pertolongan dari Allah SWT agar bangsa dan negara Indonesia senantiasa aman, damai dan dihindarkan dari segala bala bencana. Serta saudara-saudara kita yang berada di Palu, Donggala, Sigi, Moutong dan Lombok yang saat ini tengah mengalami cobaan dan kesusahan semoga diberikan kekuatan, kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan serta dipulihkan seperti sedia kala.
Semua kejadian tersebut terjadi diluar kehendak kita semua, untuk itu mari kita berdo’a bersama semoga arwah para korban diterima amal ibadahnya dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Mari kita bersama-sama bekerja bahu membahu dan berupaya sekuat tenaga meringankan beban yang diderita oleh saudara-saudara kita tersebut.
Belajar dari kejadian yang menimpa umat terdahulu, mari kita bersama-sama introspeksi diri (bermuhasabah), karena mungkin kita telah melakukan seperti yang telah mereka lakukan, dengan menyadari berbagai kesalahan dan segera memohon ampun terhadap dosa dan kesalahan yang pernah kita lakukan. Selanjutnya secara istiqomah melaksanakan serta mentaati segala kewajiban dan perintah Allah SWT dan Rasul-Nya.
Diakhir amanat Dandim 0417/Kerinci mengucapkan terima kasih kepada unsur Aparat Pemerintah Kab. Kerinci dan Kota Sungai Penuh dan unsur masyarakat yang hadir, sehingga kegiatan doa, zikir bersama dan istiqomah serta penggalangan dana sosial dapat berjalan dengan lancar. (*)
Kegiatan yang dilaksanakan dihadiri oleh Kajari Sungai Penuh , Sekda Kab. Kerinci, Asisten Pemerintahan Kota Sungai Penuh , Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kerinci Drs. Suardin, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sungai Penuh Pahrizal, S.Ag, Kasdim 0417/Kerinci Wakapolres Kerinci, Ketua PPM Sungai Penuh dan Masyarakat.
Dalam kegiatan ini Dandim 0417/Kerinci Letkol Inf Gambuh Sri Karyanto membacakan sambutan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, S. I.P. M. Hum yang isinya mengajak kita semua untuk berserah diri meminta pertolongan dan ridho serta pertolongan dari Allah SWT agar bangsa dan negara Indonesia senantiasa aman, damai dan dihindarkan dari segala bala bencana. Serta saudara-saudara kita yang berada di Palu, Donggala, Sigi, Moutong dan Lombok yang saat ini tengah mengalami cobaan dan kesusahan semoga diberikan kekuatan, kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan serta dipulihkan seperti sedia kala.
Semua kejadian tersebut terjadi diluar kehendak kita semua, untuk itu mari kita berdo’a bersama semoga arwah para korban diterima amal ibadahnya dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Mari kita bersama-sama bekerja bahu membahu dan berupaya sekuat tenaga meringankan beban yang diderita oleh saudara-saudara kita tersebut.
Belajar dari kejadian yang menimpa umat terdahulu, mari kita bersama-sama introspeksi diri (bermuhasabah), karena mungkin kita telah melakukan seperti yang telah mereka lakukan, dengan menyadari berbagai kesalahan dan segera memohon ampun terhadap dosa dan kesalahan yang pernah kita lakukan. Selanjutnya secara istiqomah melaksanakan serta mentaati segala kewajiban dan perintah Allah SWT dan Rasul-Nya.
Diakhir amanat Dandim 0417/Kerinci mengucapkan terima kasih kepada unsur Aparat Pemerintah Kab. Kerinci dan Kota Sungai Penuh dan unsur masyarakat yang hadir, sehingga kegiatan doa, zikir bersama dan istiqomah serta penggalangan dana sosial dapat berjalan dengan lancar. (*)