"dijanuari ada 3 kasus sementara untuk februari ini sudah ada 7 kasus, kemudian puskesmas telah mengambil tindakan fogging di Muaro Sebo", ucap kabid Muaro Jambi.
"untuk penanganan atau tindakan yang puskesmas ambil jika ada kasus Dbd adalah melakukan penyelidikan. puskesmas akan datang kerumah yang sakit kemudian dipantau dari mulai kebersihan lingkungannya kemudian memantau jentik disekitar rumah, dan juga puskesmas memberikan ABATE, perlu diketahui bahwa ABATE ini gratis dan tidak diperjual belikan secara bebas.
Puskesmas juga memberikan rekomendasi keaparat desa untuk melakukan kegiatan lebih jika memang hasil pantauan membutuhkan fogging makan pihak puskesmas akan melakukan fogging" jelasnya Kabid muaro jambi.
Kabid muaro Jambi juga menghimbau agar masyarakat juga ikut mencegah terjadinya kasus DBD dengan cara menjaga lingkungan, membuang sampah pada tempatnya dan tidak membiarkan air menampung di dalam botol bekas atau tempat tempat lainnya, dan pemberantasan sarang nyamuk dengan ABATE, ABATE ini dibagikan secara gratis oleh puskesmas kepada masyarakat.Adv.seyfiea