Gerakan Mahasiswa Batal, Demo Beralih Atas Nama Masyarakat dan Kental Muatan Politik
Gerakan Mahasiswa Batal, Demo Beralih Atas Nama Masyarakat dan Kental Muatan Politik

Gerakan Mahasiswa Batal, Demo Beralih Atas Nama Masyarakat dan Kental Muatan Politik

Kilasharian. Com, Sungai Penuh – Kurang lebih 30 orang massa yang mengatas namakan diri Aliansi Mayarakat Kota Sungaipenuh menggelar aksi demonstrasi di Kantor Walikota Sungaipenuh, Rabu (11/11/2020) siang. Aksi itu dilaksanakan dengan tema evaluasi 10 tahun kepemimpinan Walikota Sungaipenuh.

Namun anehnya, mayoritas massa yang ikut aksi demonstrasi tersebut diketahui adalah tim sukses dan simpatisan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sungaipenuh, Ahmadi Zubir – Alvia Santoni. Beberapa diantaranya , Ori Milan, Weri Pratama, Laksa Dinata, Ketua BEM STIE dan beberapa orang simpatisan yang acap terlihat mengikuti kegiatan AZAS dan setiap hari memposting dan mengkampanye AZAS di lini masa media sosialnya.

Bahkan, dari data yang diterima media ini, nama Weri Pratama, loyalis AZAS ini tercantum sebagai koordinator lapangan aksi demonstrasi tersebut.

Tak hanya itu, sebelum bertolak menuju Kantor Walikota Sungaipenuh, puluhan massa ini berkumpul di Lapangan Merdeka Sungaipenuh. Pantauan di lapangan, sebelum beranjak menuju kantor walikota, tampak beberapa orang dari massa memarkirkan sepeda motornya di Posko Pemenangan Ahmadi-Antos di depan Kampus STIE SAK Kerinci.

Tak heran banyak pihak menilai bahwa aksi demonstrasi ini bermuatan politik dan ditunggangi oleh pihak AZAS. Ini dilakukan guna menjatuhkan citra Walikota Sungaipenuh yang notabenenya adalah ayah kandung dari lawan politik AZAS, Fikar Azami.

Warga di sekitar lapangan Merdeka Sungaipenuh mengaku miris atas demo yang sarat politik ini.

"Yang demo itu kan pendukung tulen Ahmadi Zubir - Antos. Kita tahulah mereka yang demo itu orang kepercayaan dan orang dekat paslon nomor 1," ujar warga.

Selain itu, warga juga menyayangkan, yang ikut demonstrasi itu adalah orang yang sering mencaci dan memfitnah AJB, Fikar Azami dan Yos Adrino.

"Itu ada Ori dan Weri. Ori itu kan di facebook bahasanya selalu menghujat calon lain dan menaikkan calon dia Ahmadi Zubir,"

"Apalagi itu Weri. Setiap hari status facebooknya menyerang calon lain saja. Ini jelas demo topeng saja mengatasnamakan masyarakat," ujar warga.

Demikian juga orator yang membawa toa tidak lain adalah Ketua BEM STIE SAK.

"Sayang sekali kok Mahasiswa dibawa ke arah politik. Kalau mau mendukung sebaiknya mereka menjabarkan program - program calon mereka, bukan malah mencaci maki tidak jelas. Malah sekarang mereka sudah membuat fitnah lagi," sebut warga.

Masih berdasarkan pantauan, usai melakukan aksi demonstasi, puluhan massa langsung membubarkan diri sekira pukul 13.30 Wib kembali menuju pusat Kota Sungaipenuh. Beberapa orang diantaranya terlihat singgah di posko AZAS mengambil sepeda motornya yang sebelumnya diparkir di posko AZAS. (*/dry)

Baca juga:

Admin
Media Siber adalah segala bentuk media yang menggunakan wahana internet dan melaksanakan kegiatan jurnalistik, serta memenuhi persyaratan Undang-Undang Pers dan Standar Perusahaan Pers yang ditetapkan Dewan Pers.