Haul yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Al- Baqiyyatush Shalihat, Kualatungkal turut hadir dalam kesempatan ini Wakil Bupati Tanjab Barat, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Tanjab Barat, Anggota DPRD Provinsi Jambi, Bupati Tanjab Timur, Wakil Ketua DPRD Inhil, para pejabat Pemkab Tanjab Barat, para Ulama dan tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan bahwa peringatan Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dan para ulama yang telah terdahulu memiliki nilai ibadah yang sangat bermakna di hati masyarakat.
“Mari kita jadikan peringatan haul ini sebagai momentum untuk meningkatkan amal ibadah kita, pemantapan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Keislaman pada diri kita, dimulai dari lingkungan keluarga,” tutur Bupati.
“Disamping untuk mendapatkan keberkahan, serta memetik suri tauladan juga untuk mengenang jasa dan hasil perjuangan para guru-guru kita serta para ulama, yang telah berdakwah mengajarkan tuntunan syariat, aqidah serta akhlak. Dan juga sebagai pedoman atau bekal bagi umat Islam dalam menghadapi kehidupan dunia maupun di akhirat kelak,” sambungnya.
Sementara itu, Gubernur Jambi Dr. Al Haris, S.Sos, MH yang juga hadir pada kegiatan tersebut dalam sambutanya mengajak kepada semua lapisan untuk secara bersama menciptakan generasi penerus para ulama.
“Ulama hadir tidak dengan tiba-tiba, tapi ditempa dengan ilmu, oleh karena itu kita harus mencetak generasi pewaris para ulama,” ujar Gubernur.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Pelaksana kegiatan Haul AKBP. Munarman Arta, S.I.K., berterima kasih pada seluruh panitia yang telah memberikan bantuan serta dukungan baik moril maupun materil, sehingga kegiatan haul dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Acara haul ini terselenggara berkat dukungan penuh Pemkab Tanjab Barat dan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Tanjab Barat,” ucapnya.
Sementara itu, Penceramah Al-Habib Achmad Jamal Bin Thoha Ba’agil, Pengasuh Ponpes Anwaruttaufiq dari Malang, Jawa Timur dalam mauizhatul hasanahnya menyampaikan tentang pentingnya peningkatan akhlak dengan menauladani akhlak Rasulullah dan para Wali-wali Allah.
“Salah satu pesan Rasulullah adalah pentingnya akhlak, dan keberhasilan seorang ibu dalam keluarga adalah mampu mencetak anaknya untuk menjadi manusia yang dicintai Allah SWT dengan sebab akhlak yang baik,” ucapnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan dari BAZNAS Provinsi Jambi untuk pembangunan sarana dan prasarana Pondok Pesantren Al- Baqiyyatush Shalihat yang diserahkan oleh Gubernur Jambi kepada Pengasuh Ponpes Al-Baqiyyatush Shalihat uang sebesar Rp. 50 juta, dan bantuan dari BAZNAS Kabupaten Tanjab Barat yang diserahkan oleh Wakil Bupati Tanjabbar uang sebesar Rp. 20 juta, serta santunan kepada santri yatim piatu. (*/Ina)