Kilasharian.Com, Jambi – Wakil Gubernur Jambi, Drs.H.Abdullah Sani,M.Pd.I secara langsung memimpin Upacara Peningkatan dan Nasionalisme dan Kedisiplinan ASN lingkup Pemerintah Provinsi Jambi, yang berlangsung di Lapangan Depan Kantor Gubernur Jambi,Senin (09/05/2022).
Dalam arahannya, Sani menyatakan
ucapan syukur dalam memperingati dan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 H
Tahun 2022, semuanya berlangsung dengan aman dan tertib, serta menjadi momen
sukacita bagi masyarakat Provinsi Jambi.
“Kita bisa bersilaturahmi bersama
keluarga, sahabat, dan kerabat dimana momen silaturahmi itu merupakan
kesempatan yang kita tunggu-tunggu, melepas rindu berkumpul bersama keluarga
tercinta, apalagi setelah dua tahun berturut-turut, pemerintah memberlakukan
berbagai pembatasan sosial, dan tidak ada cuti Hari Raya Idul Fitri karena
wabah Covid-19,” ujar Sani.
“Syukur alhamdulillah, dengan
berbagai upaya bersama pemerintah dan masyarakat serta semua pihak terkait,
Covid-19 bisa dikendalikan, sehingga tahun ini, pemerintah kembali memberikan cuti
Hari Raya Idul Fitri dan memperbolehkan masyarakat untuk mudik ke kampong
halaman masing masing,” lanjut Sani.
Sani menyampaikan, kesempatan
berkumpul dan bersilaturahmi, merajut persaudaraan, kebersamaan, dan
kekeluargaan bersama keluarga, sanak saudara, sahabat, dan kerabat tersebut
merupakan hal yang sangat berharga, semacam recharge
(mengisi kembali) dan meningkatkan semangat masyarakat.
“Berkaitan dengan libur Lebaran,
saya mengharapkan agar tidak ada pegawai lingkup Pemerintah Provinsi Jambi yang
memperpanjang sendiri libur tanpa ada keterangan yang jelas, apalagi libur kali
ini sangat panjang. Semuanya harus terus meningkatkan kinerja, laksanakan semua
program kerja dan seluruh rangkaian kegiatannya dengan sebaik-baiknya, dengan
tetap memedomani aturan dan ketentuan yang berlaku,” harap Sani
“Segera realisasikan pekerjaan,
jangan menunda-nunda, supaya tidak terjadi penumpukan pekerjaan pada akhir
tahun yang bisa mengorbankan kualitas kerja. Mempercepat pelaksanaan pekerjaan
juga bisa membantu menggerakkan ekonomi riil masyarakat karena belanja
pemerintah (government expenditure)
berdampak besar terhadap perekonomian masyarakat sehingga segala sesuatu harus dipersiapkan
dengan baik dan cermat,” tegas Sani.
Sani meminta kepada seluruh pegawai
untuk bekerja secara tim, tidak parsial, tidak hanya sectoral dengan menghhilangkan
ego sektoral, bekerjalah secara tim, kerja sinergi dan kolaborasi.
Lebih lanjut, Sani berpesan kepada
semua agar lebih waspada terhadap penyakit hepatitis akut atau yang disebut hepatitis
misterius yang akhir-akhir ini merebak dibeberapa negara dunia.
Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization) pada tanggal 23 April 2022, wabah
hepatitis ini telah ditemuakan di 12 negara.
“Mari kita lebih waspada lagi dalam
menjaga kesehatan, termasuk mewaspadai hepatitis akut terutama bagi anak-anak. Kita
harus tetap disiplin menerapkan pola hidup bersih dan sehat, menjalankan protokol
kesehatan, serta terus meningkatkan imun tubuh,” tutup Sani. (*/Riko)