Kilasharian.Com, Jambi– Gubernur Jambi, Dr.H.Al Haris,S.Sos.,M.H, menegaskan Pemerintah Provinsi Jambi fokus dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Jambi, khususnya pada pendidikan sekolah menengah. Hal tersebut ditegaskan Al Haris saat menjadi pembina upacara pada Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2022, yang berlangsung di Lapangan Kantor Gubernur Jambi, Jum’at (13/05/2022).
“Pemerintah
Provinsi Jambi saat ini memfokuskan dalam upaya meningkatkan kualitas
pendidikan di Provinsi Jambi, salah satunya adalah dengan membenahi
infrastruktur yang ada saat ini dan mempersiapkan kurikulum yang baik bagi para
peserta didik,” ujar Al Haris.
“Saya berpesan
kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jambi agar bekerja dengan sungguh sungguh dan
benar benar fokus dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Jambi,
karena pendidikan yang nantinya menentukan kualitas sumber daya manusia
Provinsi Jambi,” lanjut Al Haris.
Al Haris
menyatakan, Pemerintah Provinsi Jambi juga sangat mendukung Merdeka Belajar
yang merupakan program kebijakan dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI. Program Merdeka Belajar
tentunya sangat membantu Pemerintah Provinsi Jambi dalam meningkatkan kualitas
pendidikan di Provinsi Jambi.
“Pemerintah
Provinsi Jambi tentunya akan bekerjasama dengan Pemerintah Pusat untuk
meningkatkan kualitas pendidikan di Jambi, salah satunya adalah melalui program
Merdeka Belajar dan kami sangat mendukung program tersebut,” kata Al Haris.
Sebelumnya,
dalam amanat upacara, Al Haris membacakan sambutan dari Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Nadiem Anwar Makarim.
“Saya ucapkan
selamat atas hari Pendidikan Nasional Tahun 2022 semoga dengan peringatan ini
pendidikan di Indonesia bisa bertambah maju. Saudara-saudariku sebangsa dan
setanah air, selama dua tahun terakhir banyak sekali tantangan yang harus kita
hadapi bersama, yang tidak pernah terbayangkan,” kata Nadiem.
“Hari ini
adalah bukti bahwa kita jauh lebih tangguh dari semua tantangan, lebih berani
dari rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba. Kita tidak hanya mampu melewati
tetapi berdiri di garis terdepan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan,”
lanjut Nadiem. (*/Riko)