Bupati dan Wabup Tanjab Barat Turun Tangan Terkait Aksi Mogok Dokter Spesialis
Bupati dan Wabup Tanjab Barat Turun Tangan Terkait Aksi Mogok Dokter Spesialis

Bupati dan Wabup Tanjab Barat Turun Tangan Terkait Aksi Mogok Dokter Spesialis

Kilasharian.Com, Tanjabbar  - Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kuala Tungkal, Tanjung Jabung Barat sempat terganggu.

Pasalnya, sebanyak 12 orang Dokter spesialis yang bertugas di RSUD Daud Arif mengelar aksi mogok kerja, Jumat (19/3/2021).

Para Dokter tersebut terpaksa harus melakukan aksi mogok kerja, lantaran pihak RSUD hingga kini belum juga membayarkan gaji insentif mereka terhitung dari bulan Juni hingga Desember 2020.

Mengetahui ada aksi mogok oleh para Dokter, Bupati Tanjab Barat Drs Anwar Sadat, M.Ag dan juga Wakilnya Hairan, SH langsung turun tangan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh para Dokter spesialis tersebut.

Kedua orang pucuk pimpinan daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang baru sebulan dilantik tersebut, langsung memanggil Sekda Agus Sanusi dan bergerak cepat melakukan komunikasi dengan dr Saut yang merupakan koordinator dalam aksi mogok.

Dari hasil komunikasi yang dilakukan, belasan Dokter spesialis tersebut akhirnya bersedia untuk menghentikan aksi mogok nya.

“Insyaallah pelayanan kembali normal lagi. Tadi saya sudah telpon, kita sudah bicarakan dengan koordinatornya. Dokter Sautnya sudah janji pelayanan normal kembali,” kata Wabub Hairan, Jumat (19/3).

Dikatakannya juga, bahwa untuk menyelesaikan permasalahan yang dikeluhkan oleh para Dokter, akan ada pertemuan lanjutan kembali.

“Nanti akan ada pertemuan lanjutan guna menyelesaikan persoalan yang dikeluhkan para dokter spesialis kita ini,” ujarnya.

Sementara itu, Dirut RSUD Daud Arif, Elfry Syahril membenarkan bahwa seluruh dokter spesialis yang ada di RS ini tengah melakukan mogok kerja.

”Ya, Dokter spesialisnya mogok kerja karena insentif nya belum dibayarkan dari Juni sampai Desember 2020, tapi Insentif BPJS bukan Pemda,” terang Elfry.

Dikatakan Elfey, saat ini tengah direkap dan ada tim penghitung nya, dan menurutnya akan selesai pada hari Rabu 17 Maret dan juga harus dicocokan oleh Kasubag Keuangan dan Bendahara RSUD.

”Ini butuh waktu dan proses, sebenarnya hari ini selesai penghitungannya, hanya butuh sedikit sabar saja,” ujar Elfry. (Adv)

Baca juga:

Admin
Media Siber adalah segala bentuk media yang menggunakan wahana internet dan melaksanakan kegiatan jurnalistik, serta memenuhi persyaratan Undang-Undang Pers dan Standar Perusahaan Pers yang ditetapkan Dewan Pers.