Kabar baik tersebut disampaikan Bupati saat diwawancara usai sambut langsung kunjungan audiensi BKKBN Provinsi Jambi, Kamis (06/04/23).
“BKKBN Provinsi Jambi mengapresiasi upaya dan kerja keras Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjabbar dalam menurunkan angka stunting yang juga menjadi kebijakan Presiden secara Nasional,” ungkap Bupati.
Disampaikan Bupati juga bahwa BKKBN Provinsi Jambi menyampaikan beberapa hal yang harus dilakukan dalam rangka progres sekaligus menjadi inisiator Kabupaten dan Kota yang ada di Provinsi Jambi.
“Tentang Kampung KB yang sudah kita punya sebanyak 31, Kampung KB ini nanti akan kita ubah, karena aturan Pemerintah Pusat menjadi kampung keluarga berkualitas, bukan persoalan kesehatan saja tetapi seluruh persoalan kemasyarakatan,” tutur Bupati.
“Target pada tahun ini sudah mencapai 75 Kampung Keluarga berkualitas dan insyaallah nanti setelah hari raya, kita akan melaunching tempat yang sudah ditentukan oleh Dinas P3A2KB Tanjab Barat,” ujarAnwar Sadat.
Selain itu, Bupati juga sampaikan bahwa BKKBN Provinsi Jambi menargetkan untuk mempersiapkan kurang lebih 90 Dapur Dahsyat di 134 Desa dan Kelurahan, serta melengkapi beberapa administrasi termasuk Tim Kampung Keluarga Berkualitas, Tim Percepatan Penurunan Angka Stunting kemudian imergensi yang terus dimaksimalkan.
“Alhamdulillah kita diapresiasi dan nanti dalam waktu dekat akan kita konsolidasi dalam rangka mempersiapkan agenda-agenda yang sudah ditargetkan secara Nasional maupun ditargetkan BKKBN Provinsi Jambi kepada Kabupaten Tanjab Barat yang akan kita tindak lanjuti,” pungkasnya.
Pada Kegiatan yang dilaksanakan di Aula rumah Dinas Bupati tersebut, Bupati didampingi Kadis P3A2KB Tanjabbar, serta dihadiri juga oleh tamu undangan lainnya. (*/Ina)