Pelepasan logistik ini dilakukan di depan hGedung Serbaguna Pemkab Muaro Jambi. Logistik pemilu yang didistribusikan dengan menggunakan 86 mobil truk itu berupa surat suara, kotak suara, tinta dan logistik lainnya.
Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah menyebut jika pemilu kali ini dilakukan dalam situasi yang tidak biasa, yaitu dalam kondisi banjir dan musim penghujan. Kondisi ini diharapkan tidak menjadi hambatan dalam suksesnya pemilu kali ini.
Pemilu kali ini diharapkan lebih sukses daripada pemilu sebelumnya. Suksesnya pemilu ini tentunya harus didukung oleh semua pihak, terutama masyarakat.
Untuk suksesnya pemilu, dirinya berharap kepada masyarakat untuk datang ke TPS untuk menyalurkan hak suaranya.
"Mari sukseskan Pemilu tahun 2024 ini," ungkap Bachyuni.
Selain itu, dirinya juga berterima kasih kepada pihak penyelenggara Pemilu yaitu KPU dan Bawaslu Kabupaten Muaro Jambi yang telah bekerja keras untuk mensukseskan pemilu kali ini.
"Penyelenggara dan pengawas luar biasa. Mereka ada yang lupa waktu tidur untuk mengawal pemilu ini," katanya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Muaro Jambi, Al Muttaqin menyebut pendistribusian logistik ini dilakukan dua tahap, tahap pertama dilakukan sebelum pelepasan secara cerimonial.
"Tahap pertama sudah duluan, itu untuk daerah yang jauh," kata Al Muttaqin.
Menurut Penjabat Bupati Bachyuni, ada beberapa daerah yang terjauh, tersulit yang dipetakan. Diantaranya Bahar Selatan, Sungai Gelam dan Kumpeh.
Untuk daerah ini ada beberapa desa yang jauh dan tersulit dijangkau. Mobil pengangkut logistik tak bisa sampai kelokasi. Untuk membawa logistik kelokasi, pihaknya harus menggunakan ojek motor, mobil double cabin. Sementara untuk lewat air harus menggunakan pompong.
"Di Kumpeh ada beberapa desa yang dilansir menggunakan pompong, di Bahar selatan menggunakan ojek motor dan di Sungai gelam ada yang menggunakan mobil double cabin," kata Al Muttaqin.
"Untuk daerah ini, ada yang enam jam perjalanan dari pusat ibukota Muaro Jambi," ungakapnya (*/Seyfiea)